Seleksi Alam – Pada pembahasan kali ini kita akan sama-sama membahas mengenai materi seleksi alam. Lalu apa yang dimaksud dengan seleksi alam? Setelah kita membahas tentang adaptasi pada lingkungan hidup. Maka kita juga harus mengetahui mengenai seleksi alam. Pada pembahasan materi seleksi alam ini kita akan sama-sama membahas apa itu seleksi alam, faktor-faktor penyeleksi di alam, contoh penyeleksi alam, dan kepunahan organisme.
Pengetian Seleksi Alam
Seleksi yang artinya pemilihan. Jadi seleksi alam merupakan pemilihan oleh makhluk hidup oleh alam untuk memilih makhluk hidup yang dapat terus hidup serta makhluk hidup yang tidak dapat terus hidup.
Makhluk hidup didalam selalu menghadapi faktor alam yang akan menyeleksinya. Beberapa makhluk hidup yang mamu menyesuaikan diri dngan kondisi atau keadaan lingkungan yang ada, maka akan dapat bertahan hidup.
Dengan kata lain, makhluk-makhluk hidup yang dapat bertahan hidup dengan lingkungannya akan dapat bertahan dengan alam dan lolos dari seleksi alam dan dapat terus melestarikan jenisnya.
Faktor Penyeleksi di Alam
Faktor-faktor lingkungan apa sajakah yang dapat menyeleksi makhluk hidup di alam? Dibawah ini akan dijelaskan secara jelas dan rinci faktor penyeleksi alam. Diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Makanan
Apabila pada suatu pulau kecil hidup 100 ekor burung dara yang memakan jagung dan biji-bijian. Yang kemudian lama-kelamaan jumlah merpati akan menjadi lebih dari 1000 ekor karena akan terus berkembang biak. Sementara itu jumlah makanan seperti jagung dan biji-bijian jumlahnya terbatas dan hanya cukup untuk 500 ekor burung. Hal tersebut yang kemudian membuat burung-burung bersaing dan memperebutkan makanan. Burung dara yang paling kuat serta paling cepat akan mendapatkan makanan yang cukup. Dan sebaliknya , burung merpati yang lemah dan kurang gesit akan mati karena kalan dalam memperebutkan makanan.
2. Suhu pada Lingkungan
Maksud dari suhu pada lingkunga yaitu, contohnya ketika suatu sekolah mengadakan piknik digunung bromo atau gunung semeru. Tentunya tidak semua anak cocok dengan cuaca atau suhu pada lingkungan yang dingin tersebut. Bisa jadi malah diantara anak-anak yang mengikuti piknik tersebut akan sakit. Hal tersebut menunjukkan bahwa setiap orang atau makhluk hidup memiliki kemampuan dalam beradaptasi yang berbeda-beda.
Contoh pada hewan yaitu ada hewan-hewan tertentu yang hanya ada dikutub, dan jenisnya berbeda dengan hewan-hewan yang hidup di gurun atau padang pasir atau pada daerah tropis.
Didaerah yang dingin, akan dijumpai hewan-hewan mamalia yang berambut tebal dan lebat, sedangkan pada daerah yang tropis akan dijumpai mamalia berambut tipis.
Baca juga :
Jenis makhluk hidup yang paling adaptif (dapat menyesuaikan diri) dengan suhu lingkungannya akan lolos seleksi alam dan dapat hidup terus, sementara makhluk hidup yang tidak adaptif akan mati karena seleksi alam.
Jadi faktor yang mempengaruhi seleksi alam yaitu suhu pada lingkungan.
Kepunahan Organisme
Berdasarkan hasil-hasil temuan fosil-fosil kita tahu bahwa ada jenis makhluk hidup yang ada pada zaman dahulu tidak ditemukan lagi sekarang. Itu berarti makhluk hidup tersebut telah punah.
Lingkungan pada bumi yang selalu mengalami perubahan secara terus menerus (dinamis). Organisme yang dapat beradaptasi akan terus lestari sedangkan yang tidak mampu beradaptasi akan punah karena terkena seleksi alam. Contoh hewan yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkungan adalah dinasaurus. Dinosaurus merupakan kelompok golongan hewan reptilia purba yang mendominasi bumi selama jutaan tahun. Akan tetapi lenyap juga.
Dari hasil penelitian fosil-fosil yang ditemukan, didapatkan bukti-bukti bahwa pada saat itu terjadi hal-hal diantaranya adalah sebagai berikut
- Permukaan air laut yang naik
- Terdapat kandungan iridum pada bumi
- Suhu pada bumi yang menurun tajam
- Tumbuhan lebih dahulu punah.
Dari bukti-bukti yang telah ditemukan, muncul beberapa teori yang dikemukakan oleh ilmuwan. Diantaranya adalah sebagai berikut.
A. Ilmuwan berpendapat bahwa perubahan iklim yang menyebabkan kepuunahan banyak jenis-jenis hewan organisme termasuk dinasaurus.
Perubahan iklim terjadi karena tumbuhan asteroid atau tanpa tumbukan asteroid.
B. Iridium sangat jarang terdapat di bumi, karena pada umumnya terdapat pada meteroit. Ada yang menduga bahwa ada asteroid atau meteroit raksasa yang menumbuk atmosfer bumi. Pecahan-pecahan asteroid dan meteroit mementuk awan debu yang kemuudian menghalangi cahaya matahari untuk masuk kebumi.
Yang akibatya iklim pada bumi terganggu pada beberapa bulan dan mematikan banyak jenis tumbuhan. Karena banyak tumbuh-tumbuhan yang mati, maka akibatnya hewan-hewan pemakan tumbuhan pun kemudian menjadi punah.
C. Ada yang berpendapat, dari hasil temuan fosil yang ditemukan di India, diperkirakan dinosaurus punah dikarenakan adanya letusan gunung berapi yang sangat hebat. Dari letusan gunung berapi tersebut kemudian menghasilkan debu yang memenuhi atmosfir. Yang berakibat cahaya matahari terhalang dan suhu bumi menjadi dingin. Dinosaurus tidak dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan, yang akhirnya menjadi punah
Dahulu, perubahan lingkungan terjadi secara alami dan dalam waktu jutaan tahun, sehingga makhluk hidup dapat atau mempu beradaptasi. Pada saat sekarang perubahan lingkungan dipercepat karena kegiatan manusia. Kegiatan manusia yang mempercepat perubahan iklim lingkungan yaitu penebangan hutan yang tujuannya membuka lahan untuk industri.
Demikianlah ulasan mengenai pengertian seleksi alam dan contoh. kunjungi terus ayoksinau.com sebagai media pembelajaran.
Baca juga artikel di bawah ini :